artforia.com

Seni Budaya Jepang – Masyarakat Jepang dikenal sangat suka minum sake. Minum sake juga sudah menjadi kebiasaan masyarakat Jepang selepas bekerja seharian. Pub, bar, dan Izakaya adalah tempat-tempat yang biasa dikunjungi oleh masyarakat Jepang yang ingin beristirahat sejenak sebelum pulang ke kediaman masing-masing. Kalau pub dan bar adalah kedai minum-minuman keras ala Barat, maka izakaya adalah kedai minuman keras dengan ala Jepang.

Baca Juga : Festival Musim Panas Yang Meriah Dalam Shinjuku Eisa

Izakaya menjual minuman berakohol sebagai sajian utamanya dan beberapa makanan sebagai pendamping minuman berakohol. Namun, saat ini izakaya telah banyak yang berkembang menjadi restoran ala Jepang. Kata izakaya sendiri berasal dari kata izake (居酒) yang memiliki arti “minum sake sambil terus berada di dalam” dan ya (saka’ya, 酒屋😉 yang memiliki arti “toko”.

Perubahan dari kedai minuman keras menjadi restauran ala Jepang tidak lepas dari peran serta para pedagang yang menyulap kedainya menjadi lebih luas dan apik. Peran serta para pedagang ini patut diacungi jempol, pasalnya, karena usaha keras inilah banyak pelanggan perempuan yang mulai nongkrong di izakaya. Sehingga, lambat laun imej bahwa izakaya untuk karyawan laki-laki pun mulai memudar. Sake tetap menjadi menu utama, tetapi dibandingan dengan tempat lain, izakaya memiliki sajian yang lebih lengkap. Sajian ini menjadi makanan pendamping saat minum-minum. Malam yang dingin, segelas sake hangat, dan obrolan yang menarik. Benar-benar mampu mengobati stress karena memikirkan pekerjaan.

https://artforia.com/wp-content/uploads/2017/02/Menghangatkan-Tubuh-di-Izikaya-Bar-ala-Jepang-1.jpg

Trend Izakaya ini dimanfaatkan para pengusaha untuk menjaring lebih banyak pelanggan. Izakaya dengan model waralaba mulai menjamur di mana-mana. Izakaya pun tak lagi hanya kedai sederhana di pinggiran jalan, tapi menjadi kedai klasik nan cantik. Nongkrong di izakaya pun menjadi rutinitas wajib yang patut dicoba saat jalan-jalan ke Jepang. Kita bisa mengetahui, bagaimana segelas sake mampu menjadi perekat kehidupan sosial masyarakat Jepang. Karena memang, masing-masing negara memiliki cara tersendiri untuk berkomunikasi satu sama lain.

Bahkan, kita juga dapat menggelar pesta mini di Izakaya. Pasti lebih seru, pesta kecil-kecilan sembari ngobrol bersama sahabat dekat atau rekan kerja. Hadirnya sake pun akan menjadi penghangat tubuh yang mujarab. Selain sake, kita juga dapat memesan wine, whisky, dan minuman tanpa alkohol. Bagi wisatawan muslim, ini nih solusi terbaik untuk minum-minum tanpa perlu takut. Memesan segelas minuman tak beralkohol dan camilan saja. Malammu akan tetap indah, karena menghabiskannya bersama teman karib di Izakaya.

 Tulis Artikel

Like it? Share with your friends!

Aziz Hakim S

Awalnya tidak mengenal tentang Jepang, karena kebudayaan yang unik, saya jadi mencintainya.

0 Comments

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.